Dalam budidaya tanaman
sayuran yang menjadi kendala penting adalah adanya serangan organisme
pengganggu tanaman yaitu serangan hama dan penyakit. Hama yang menyerang tanaman sayuran dalam
pembudidayaannya dapat berupa serangga atau hewan lain, akan tetapi yang
mendominasi adalah hama dari golongan serangga.
Hama termasuk kendala
yang harus Anda waspadai karena serangannya bisa datang tiba-tiba. Serangan
hama tersebut dapat diketahui melalui beberapa gejala yang muncul. Namun, tiap
hama terkadang menimbulkan gejala yang berbeda, meskipun ada beberapa gejala
yang hampir sama.
Berikut ini
gejala-gejala serangan hama pada tanaman sayur.
1.Ulat
tanah
Hama ulat tanah sering
menyerang tanaman tomat, cabai, bawang, dan kubis. Tanaman sayur yang sudah
terserang hama ini akan memiliki pangkal batang yang terpotong pada bagian
batas permukaan tanah atau terjadinya penggerogotan batang.
2.
Kutu kebul
Kutu kebul dapat
menyebabkan kerusakan pada tanaman karena cairan yang terdapat di daun diisap
oleh kutu. Selain itu, kehadiran kutu kebul juga sering ditandai dengan adanya
cendawan jelaga yang dapat mengganggu proses fotosintesis. Kutu kebul sering
ditemui menyerang tanaman kacang-kacangan.
3.
Hama tungau
Hama ini sering
menyerang bagian bawah permukaan daun dan di antara tulang-tulang daun. Anda
akan melihat bercak kuning yang akan berubah menjadi hitam di daun karena
adanya pengisapan cairan daun. Hama tungau sering menyerang tanaman cabai,
kacang, dan terung.
4.
Kutu daun
Tanaman sayur yang
terserang kutu daun akan menunjukkan gejala seperti daun yang memucat,
berkeriput, dan keriting. Kondisi daun tersebut karena hama menusuk dan
mengisap cairan yang ada di tanaman. Kutu daun sering ditemui menyerang tomat,
cabai, bawang merah, terung, dan kangkung.
Demikian bahasan
tentang beberapa ciri yang menjadi gejala jika tanaman sayur Anda terkena
serangan hama.
0 Komentar