Ad Code

Responsive Advertisement

Tips beternak ayam kalkun untuk pemula

 

Ayam Kalkun atau ayam kalkun adalah sebutan untuk dua jenis spesies burung berukuran besar dari ordo Galliformes genus Meleagris. Kalkun betina lebih kecil dan warna bulu kurang berwarna-warni dibandingkan dengan kalkun jantan.

Kandungan gizi pada daging kalkun sangat bermanfaat dapat menyehatkan jantung, meningkatkan kecerdasan otak bagi anak, meningkatkan daya tahan tubuh, dan mampu mengurangi kadar kolestrol. Kelebihan-kelebihan tersebut akan meningkatkan permintaan pasar akan daging kalkun di masa depan. jika kalian tetap tertarik bereternak ayam kalkun maka kalian harus mengikuti tahapan demi tahapan agar berternak kamu dapat berjalan dengan lancar sampai hasil panen.

1. Pemilihan Bibit

Memilih bibit ayam kalkun yang baik akan meningkatkan peluang keberhasilan ternak kalkun abagi kamu. Untuk itu, pada saat pembelian bibit ayam kalkun, pastikan bibit kalkun berada dalam kondisi yang sehat dan tidak memiliki cacat pada bagian tubuhnya, kamu harus teliti saat memilih bibit kalkun.

2. Pemilihan Lokasi Ternak Kalkun

Salah satu cara beternak kalkun yang baik dan benar adalah memilih lokasi ternak yang tepat untuk kalkun.

3. Pemilihan Kandang Kalkun

Kalkun juga memerlukan kandang sebagai tempat tinggal mereka. Kondisi kandang harus baik adalah mendapatkan sinar matahari langsung dan kandang tidak terlalu sempit. Untuk kandang, pisahkan kalkun menurut umurnya.

4. Pemberian Pakan Kalkun

Pada saat akan memberi pakan yang tepat untuk ayam kalkun akan meningkatkan pertumbuhan dari kalkun tersebut. Namun, pakan kalkun bisa diolah dari sisa makanan rumah tangga, rumah makan, ataupun restoran. Selain itu, bisa juga menggunakan dedak dan olahan enceng gondok yang di potong-potong. Nutrisi tambahan pada kalkun juga perlu diperhatikan dengan menambahkan RANICA MSG 3 dapat mempercepat pertumbuhan ayam kalkun.

5. Perawatan Kalkun

Perawatan sangat diperlukan agar kalkun tidak mengalami sakit dan kematian. dengan perawatan yang rutin maka kalkun akan tumbuh dengan cepat dan akan menghasilkan bibit yang bagus

6. Masa Panen Kalkun

Jika kamu telah berhasil dalam megawinkan kalkun, maka kalkun akan segera bertelur sehingga akan terjadi penetasan telur kalkun dan anakan kalkun yang sudah menetas, sehingga kamu dapat menjual anakan kalkun atau menjual kalkun dewasa.

Itulah Teman-teman yang dapat saya sampaikan tentang Cara Ternak Ayam Kalkun yang Mudah Bagi Pemula

KONTEN MENARIK TENTANG DUNIA AGRIBISNIS ( KLIK SINI )

Posting Komentar

0 Komentar