Bayam Merah
Deskripsi
Bayam
Bayam (Amaranthus spp.) merupakan tumbuhan yang biasa ditanam untuk
dikonsumsi daunnya sebagai sayuran hijau. Tumbuhan ini berasal dari Amerika tropik
namun sekarang tersebar ke seluruh dunia. Tumbuhan ini dikenal sebagai sayuran
sumber zat besi yang penting bagi tubuh.
Di tingkat konsumen, dikenal dua
macam bayam sayur: bayam petik dan bayam cabut. Bayam petik
berdaun lebar dan tumbuh tegak besar (hingga dua meter) dan daun mudanya
dimakan terutama sebagai lalapan. Daun bayam cabut berukuran lebih kecil
dan ditanam untuk waktu singkat (paling lama 25 hari).
Bayam petik biasanya berasal dari
jenis A. hybridus (bayam
kakap) dan bayam cabut terutama diambil dari A. tricolor. Jenis-jenis lainnya yang juga dimanfaatkan
adalah A. spinosus (bayam
duri) dan A. blitum (bayam
kotok).
Kandungan besi pada bayam relatif lebih
tinggi daripada sayuran daun lain (besi merupakan penyusun sitokinin, protein yang
terlibat dalam fotosintesis) sehingga berguna bagi penderita anemia.
Bayam
Merah
Bayam merah adalah dari tumbuhan
keluarga Amaranthacea. Nama saintifiknya adalah Amaranthus gangeticus. Nama Inggerisnya adalah 'blood amaranth',
'red amaranth', 'purple amaranth', 'prince's feather' dan 'Mexican grain
amaranth'. Ia adalah pokok berbunga tahunan yang mempunyai bunga ungu gelap. Ia
mampu tumbuh setinggi 2-3 kaki tinggi.
Dapat meningkatkan kerja ginjal,
mengatasi diabetes mellitus, kolesterol, darah tinggi dan melancarkan
pencernaan. Akar bayam merah berkhasiat sebagai obat disentri. Kajian saintifik
menunjukkan ia membantu penyerapan kalsium.
Kajian lain pula mencadangkan
bahawa disebabkan kadar antioksidanya yang tinggi, ia mungkin mempunyai
peranan radioprotective pada tikus. Dibandingkan bayam hijau, bayam
merah kurang populer, meskipun kaya akan gizi.
Sama halnya dengan bayam biasa,
bayam merah juga memiliki kandungan zat yang banyak didalamnya. Bayam ini unsur
kimia alami yang bisa membantu kesehatan pada tubuh.
Kandungan zat kimia yang bisa
ditemukan adalah protein, lemak, karbohidrat, kalium, zat besi, amarantin,
rutin, purin serta vitamin A,B, dan C. Untuk itu mengkonsumsi bayam jenis ini
sangat cocok untuk kehidupan sehari-hari.
Khasiat dari bayam secara umum
adalah dapat meningkatkan kerja ginjal dan melancarkan pencernaan. Akar bayam
merah berkhasiat sebagai obat disentri. Bayam termasuk sayuran berserat yang
dapat digunakan untuk melancarkan proses buang air besar.
Makanan berserat sangat dianjurkan
untuk dikonsumsi oleh penderita kanker usus besar, penderita kencing manis
(diabetes mellitus), kolesterol, darah tinggi dan menurunnya berat badan. Infus
daun bayam merah 30% per oral dapat meningkatkan kadar besi serum, hemoglobin
dan hematokrit kelinci yang dibuat anemia secara nyata.
Pemanfaatan
Bayam Merah
Tidak hanya digunakan sebagai bahan
masakan, namun bayam ini pun memiliki kegunaan yang begitu komplit. Dari daun
hingga akarnya pun menghasilkan banyak manfaat.
Daunnya bisa digunakan sebagai
bahan pembuat air infus, batang bayam juga bisa digunakan sebagai obat
disentri, serta untuk akar bayam merah dapat digunakan sebagai obat anti
malaria dan deman berdarah.
Bayam merah terbukti rendah akan
kalori tinggi akan kandungan berbagai mineral yang sangat berguna untuk tubuh.
Selain itu, bayam merah yang masih segar dapat mengandung vitamin C dan vitamin
A yang sangat tinggi.
0 Komentar