Sebelum memulainya,
pastikan kamu mengetahui beberapa hal penting sebelum memutuskan untuk
berkebun. Salah satunya adalah metode yang digunakan dalam menanam sayuran.
A.
Tips berkebun di rumah untuk pemula yang mudah dan antigagal berikut ini:
1.
Pilih Area dengan Paparan Sinar Matahari
Untuk membuat tanaman
tumbuh dengan baik, pastikan kamu memperhatikan keberadaan sinar matahari.
Sebab, tanaman harus mendapatkan sinar matahari yang cukup. Minimal dengan
durasi pancaran matahari terhadap tanaman mulai tiga hingga enam jam.
2.
Lakukan Observasi Lingkungan
Untuk mengurangi risiko
kegagalan dalam menanam sayuran, kamu juga harus memperhatikan lingkungan
rumah. Hal itu untuk mengetahui kebutuhan tiap jenis tanaman akan paparan sinar
matahari dan air yang berbeda-beda. Belum lagi kondisi angin dan metode
penanaman yang cocok juga patut dipertimbangkan. Misalnya, jika kamu menanam
tanaman yang akan tumbuh tinggi dan rentan roboh saat tertiup angin, maka kamu
tidak bisa menggunakan pot sebagai medianya.
3.
Pastikan Ketersediaan Sumber Air
Sumber air juga menjadi
salah satu hal yang penting untuk tanaman. Untuk menghemat penggunaan air, kamu bisa
memanfaatkan grey water atau air bekas, terutama pada musim kemarau. Namun,
pastikan grey water tersebut tidak mengandung bahan kimia. Kamu bisa menggunakan air bekas cucian sayuran
maupun beras yang didiamkan selama semalam. Kamu juga bisa menjadikan air bekas
ini sebagai campuran kompos. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan air AC atau
air hujan dengan membuat penampungan air.
4.
Perhatikan Sanitasi
Tips berkebun lainnya
yang harus kamu perhatikan yaitu sanitasi di kebun rumahmu. Meski begitu,
sanitasi tak melulu soal menghalau segala hama yang ada di kebun. Untuk
penggunaan mulsa, akan lebih baik jika kamu tak menggunakan plastik maupun
polybag. Sebagai alternatif, kamu bisa menggunakan pot yang kokoh agar tidak
cepat rusak. Salah satu cara lain yang ramah lingkungan adalah dengan
menggunakan daun-daun kering atau tanaman berakar pendek. Hal itu juga akan
membuat mulsanya hidup dan sayurnya bisa dimanfaatkan untuk dikonsumsi.
5.
Pilih Tanaman Jenis Rambat
Jika kamu berkebun di
area balkon atau area rooftop, maka jenis yang cocok kamu tanam yaitu tanaman
rambat. Jenis tanaman ini juga bisa
digunakan untuk mengurangi sinar matahari yang berlebihan di siang hari.
6.
Perbanyak Jenis Tanaman
Memperbanyak varian
tanaman akan membentuk ekosistem yang baik untuk binatang yang biasanya ada di
kebun. Misalnya seperti belalang, capung, lebah, dan lainnya. Untuk itu,
sebaiknya kamu tidak menanam hanya satu jenis tanaman. Sebab, sebuah kebun akan
membutuhkan perlindungan support system yang baik.
7.
Buat Media Tanam yang Tepat
Jika kamu tinggal di
area perkotaan, maka kamu harus membuat media tanamnya terlebih dahulu. Belum
lagi jika kualitas tanah kurang cocok untuk menanam tumbuhan pangan seperti
buah dan sayuran. Untuk itu, kamu bisa membuat media tanam sendiri dari sampah
organik di sekitar rumah seperti limbah organik, daun kering. Untuk proses
pengomposan bisa pakai aktivator FORMULA MSG 3, karna lebih singkat dan hemat
waktu membuat kompos atau media tanam yang subur hanya dalam 2 hari saja kalau
memakai aktivator kompos FORMULA MSG 3.
B.
Manfaat Berkebun
Memupuk tanah, menyiram
bunga, membuang rumput liar dan mempercantik penempatan tanaman tentunya akan
memberikan rasa kepuasan tersendiri.
“Ketika Anda makan
sayuran yang Anda tanam sendiri, dampaknya besar. Rasanya lebih lezat, dan beda
kualitas nutrisinya baik vitamin, mineral, maupun senyawa fitoaktif-nya,”
tambahnya.
1.
Aktivitas Fisik yang Sangat Baik
Berkebun mengharuskan
melakukan begitu banyak gerakan seperti:
Penelitian menunjukkan
bahwa aktivitas berkebun yang dilakukan selama 3 jam, setara dengan 1 jam di
gym. Jadi, silakan membakar kalori ekstra Moms, dan nikmati manfaat berkebun
pada fisik!
2.
Penguat Kekebalan Tubuh
Manfaat berkebun
lainnya adalah membantu membangun kekebalan dan membuat Moms lebih kuat dari
dalam. Tubuh mendapatkan Vitamin D dari paparan sinar matahari. Kontak langsung
dengan tanah yang mengandung jutaan kuman dan bakteri mungkin tampak mengerikan
bagi banyak dari kita. Namun, paparan langsung ini sebenarnya dapat membantu
mengembangkan kekebalan terhadap banyak penyakit
3.
Kehidupan yang Bebas Stres dan Bahagia
Tanah mengandung
bakteri umum yang disebut Mycobacterium vaccae yang merupakan anti-depresi
alami, ini membantu melepaskan hormon bahagia di tubuh kita. Tanam beberapa
tanaman wangi yang indah seperti lavender, rosemary, dan basil untuk
menyenangkan indera Moms. Tumbuhan ini memiliki khasiat terapi dan menyegarkan
pikiran dan jiwa dengan wewangian yang menenangkan. Merawat tanaman dan
menghabiskan waktu dengan tanaman pot bisa menjadi penghilang stres.
4.
Untuk Fungsi Otak yang Lebih Baik
Melakukan kegiatan
berkebun secara teratur akan merangsang daya fungsi otak. Penelitian telah
mengungkapkan bahwa manfaat berkebun secara teratur adalah mengurangi risiko
demensia dan Alzheimer.
manfaat berkebun yang bisa kita dapatkan. Ternyata berkebun memiliki banyak sekali keuntunganya.
PEMBELIAN PRODUK FORMULA MSG 3 (KLIK SINI)
BACA JUGA DISINI : Pemanfaatan Limbah Kelapa Sawit (KLIK SINI)
0 Komentar