Ad Code

Responsive Advertisement

5 Pengganti Media Tanam Organik dan Anorganik

 

Supaya tanaman kita tetap tumbuh dengan maksimal, maka media tanam harus betul-betul diperhatikan. Karena faktor terpenting untuk tumbuh sebuah tanaman yaitu media tanam yang berkualitas dan baik.

Secara garis besar, media tanam dibedakan menjadi dua, yaitu media tanam organik dan anorganik. Media tanam organik adalah media tanam yang menggunakan bahan organik yang pada umumnya menggunakan komponen dari organisme hidup. Sementara itu, media tanam anorganik merupakan media tanam yang menggunakan bahan yang memiliki kandungan unsur mineral tinggi dan berasal dari proses pelapukan yang ada terdapat di inti bumi.

1.Humus

Humus merupakan jenis media tanam yang didapatkan dari hasil pelapukan jaringan-jaringan tumbuhan dan juga hewan yang sudah mati. Humus sangat membantu dalam proses penggemburan tanah dan memiliki kemampuan daya tukar ion yang tinggi sehingga bisa menyimpan unsure hara.oleh karenanya, dapat menunjang kesuburan tanah.

2. Kompos

Kompos merupakan media tanam yang kaya akan unsur hara karena terbuat dari berbagai sisa-sisa makhluk hidup yang sudah diuraikan oleh organisme pengurai. Kompos memiliki kemampuan untuk memperbaiki struktur tanah yang akan mendukung kesehatan tumbuh kembang tanaman.

3. Arang

Arang merupakan media tanam yang biasanya dibuat dari kayu atau batok kelapa yang dibakar. Biasanya, jenis media tanam ini akan sangat cocok diaplikasikan kepada tanaman yang membutuhkan kelembaban tinggi untuk bisa tumbuh. Hal tersebut dikarenakan arang mampu menyerap air dalam jumlah yang banyak.

4. Tanah Liat

Tanah liat merupakan salah satu media tanam anorganik yang cukup banyak digunakan. Tanah liat biasanya memiliki pori-pori kecil dan butiran yang sangat halus, sehingga akan sangat kuat dalam mengikat air. Namun, pori-pori kecil dan butiran halus tersebut tentunya memiliki kekurangan, yaitu akan menjadikan proses penyerapan air pada tanaman menjadi lebih lama.

5. Gel

Gel merupakan kristal polimer yang ternyata juga akan sangat bermanfaat untuk digunakan sebagai media tanam. Nah, biasanya gel ini dijadikan media tanam hidroponik dan juga sebagian besar tanaman indoor. Gel merupakan media tanam yang sangat praktis. Dengan gel, maka Anda tidak perlu repot-repot menyiram atau memberi pupuk secara berkala. Jika kamu ingin media tanam ini, kamu bisa gunakan AgriGel MSG 3.

Satu hal yang perlu dicatat adalah sebuah fakta bahwa gel tidak cocok digunakan sebagai media tanam pada tumbuhan yang memiliki sistem perakaran yang kuat. Jika Anda memaksa menggunakan gel, maka pot atau vas Anda akan pecah.

Itu dia beberapa media tanam yang bisa dijadikan untuk pengganti tanah.

KONTEN MENARIK TENTANG DUNIA AGRIBISNIS (KLIK SINI)

Posting Komentar

0 Komentar