Memang
kerap kali lebah selalu dikaitkan dengan madu, tetapi itu bukan berarti bahwa
semua jenis lebah dapat menghasilkan madu yang bisa dan aman dikonsumsi oleh
manusia atau makhluk hidup lain. Untuk dapat menghasilkan madu yang bisa
dikonsumsi oleh manusia atau makhluk hidup lainnya, madu haruslah diproduksi
atau dihasilkan oleh lebah khusus. Nah, jenis lebah khusus tersebut adalah
lebah yang biasa dikenal dengan nama lebah madu atau yang dalam Bahasa
Ilmiahnya dikenal dengan Apis mellifera
Seperti
yang sudah dijelaskan bahwa lebah merupakan hewan penghasil madu yang sering
kita konsumsi. Namun, ternyata tidak hanya madu yang bisa kita dapatkan dari
hewan satu ini, berikut 4 bagian lebah yang dapat kita manfaatkan untuk
kesehatan:
1. Madu
Madu
merupakan cairan manis yang dibuat oleh lebah madu dengan menggunakan nektar
pada tanaman berbunga. Terdapat sekitar 320 jenis madu yang berbeda dan
memiliki ciri khas tersendiri pada warna, bau, dan rasa. Madu mengandung
sebagian besar gula serta campuran asam amino, vitamin, mineral, zat besi,
zinc, dan antioksidan. Selain bermanfaat sebagai pemanis alami, madu digunakan
sebagai zat antiinflamasi, antioksidan dan antibakteri. Pada umumnya, madu
digunakan melalui oral untuk mengobati batuk.
2. Sarang madu
Tidak
sekadar terasa manis, sarang madu atau honeycomb juga mempunyai berbagai
khasiat untuk kesehatan. Honeycomb mengandung nutrisi seperti karbohidrat dan
antioksidan. Selain itu, di dalam sarang lebah madu ini mengandung protein,
vitamin, dan mineral yang menawarkan manfaat lain seperti baik untuk kesehatan
jantung.
3. Sengat Lebah
Menurut
beberapa terapis dan ahli sengat lebah, racun lebah mengandung senyawa dengan
efek antiradang. Senyawa ini diyakini dapat meningkatkan penyembuhan kondisi
tertentu dan mengurangi rasa sakit. Salah satu senyawa yang mengandung sifat
antiradang di dalam sengatan lebah adalah melittin. Terapi sengat lebah adalah
jenis terapi alternatif yang menggunakan sengatan lebah pada titik-titik
tertentu di tubuh. Terapi ini juga dikenal sebagai terapi racun lebah atau
apitherapy.
4. Propolis/ Getah lebah
Lebah
bisa menghasilkan senyawa propolis yang dibuatnya dari getah pada pohon atau
tumbuhan berdaun jarum. Getah pohon itu tercampur dengan air liur lebah dan
beeswax, maka akan menghasilkan cairan berwarna cokelat kehijauan yang lengket,
itu adalah propolis. Menurut hasil penelitian, ada sekitar 300 senyawa yang ada
dalam propolis. Sebagian besar senyawa itu ada dalam bentuk polifenol. Polifenol
ini adalah zat antioksidan yang bisa melawan penyakit dan kerusakan di tubuh.
Selain itu, propolis mengandung senyawa antibakteri, antivirus, antijamur, dan
anti-peradangan.
5. Royal Jelly, Lilin, Bipollen
Keuntungan
ekonomi membudidayakan lebah bukan hanya pada produksi madu melainkan juga
royal jelly, lilin, bipollen serta jasanya. Untuk mendapatkan 250 ml royal
jelly saja membutuhkan 1.000 koloni atau kumpulan lebah. Di luar negeri
harganya bisa ratusan juta bahkan milyaran mengingat khasiatnya untuk
kesehatan, kecantikan dan menyembuhkan penyakit.
Produksi
lebah lain yakni bipollen atau serbuk sari yang didapatkan di sisiran sarang
lebah. Bipollen ini juga dapat dimanfaatkan untuk industri kecantikan, makanan
dan obat obatan, di Jepang harganya bisa mencapai Rp200 hingga Rp500 ribu.
Selain itu dalam sarang lebah juga terdapat lilin yang bisa digunakan untuk bahan membuat tinta batik.
Nah, sekarang kita menjadi tahu bahwa ternyata tidak hanya madu saja yang yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan kesehatan tetapi masih ada hal lain seperti sarang lebah, kemudian ada sengat lebah, dan propolis/ getah lebah yang ternyata juga memiliki manfaat baik untuk kesehatan tubuh manusia.
0 Komentar