Ad Code

Responsive Advertisement

Mengenal Sapi Bali dan Keunggulannya

 

Sapi bali merupakan salah satu bangsa sapi asli Indonesia yang sangat potensial sebagai penghasil daging. Sapi bali adalah hasil domestikasi dari sapi banteng (Bos sondaicus). Sapi banteng merupakan sapi liar yang memiliki keunggulan dalam daya reproduksi, daya adaptasi, dan persentase karkas yang tinggi.

Sapi bali mempunyai ciri khas yang tidak dimiliki oleh sapi dari bangsa lain. Salah satu ciri khas yang sangat mudah dikenali dari sapi bali adalah bulu tubuh yang berwarna merah bata. Adapun warna bulu pada sapi jantan akan mengalami perubahan menjadi kehitaman seiring dengan bertambahnya umur sapi. Biasanya, perubahan tersebut terjadi pada kisaran umur 12–18 bulan. Namun, perubahan warna tidak terjadi pada sapi jantan yang dikastrasi.

Bagian kaki sapi berwarna putih mulai dari tarsus/carpus ke bawah. Adapun bagian pantat, bibir atas, dan bibir bawah berwarna putih. Pada bagian punggung betina terdapat garis belut berwarna hitam. Tanduk sapi bali berwarna hitam, meruncing, dan melengkung ke arah tengah.

Sapi Bali saat ini telah tersebar di seluruh provinsi di Indonesia. Populasi sapi Bali terbanyak ada di asalnya yakni Provinsi Bali, kemudian diikuti Sulawesi Selatan, dan NTT.

Keunggulan Sapi Bali

Sapi bali yang merupakan domestikasi dari banteng, sudah dikenal keunggulannya secara internasional. Sapi ini diakui oleh dunia sebagai sapi ras asli Indonesia dan disebut Bali cattle. Berikut beberapa keunggulan sapi Bali.

1. Daging Sapi Bali Berkualitas

Dalam buku Beternak Sapi Potong oleh Bambang Agus Murtidjo menyebut karakteristik dan bentuk badan sapi Bali digolongkan sapi pedaging ideal, bahkan nilai mutu dagingnya lebih unggul daripada sapi pedaging Eropa seperti Hereford atau Shortorn.

2. Tingkat Kesuburan Sapi Bali Tinggi

Zainal Abidin dalam buku Penggemukan Sapi Potong Edisi Revisi juga menjelaskan bahwa sapi Bali memiliki tingkat kesuburan sangat tinggi, bahkan mempunyai kemampuan reproduksi terbaik diantara sapi-sapi lokal di Indonesia.

3. Bisa Beradaptasi di Seluruh Kondisi Tropis

Keunggulan dalam beradaptasi pada hampir seluruh kondisi tropis di Indonesia membuatnya terkenal sebagai sapi dengan julukan "sapi perintis". Keunggulan lainnya adalah tetap produktif pada kondisi lingkungan baru tempat ia dipelihara, dengan tetap mempunyai tingkat reproduksi dan pertumbuhan serta kondisi tubuh yang baik.

4. Memiliki Penanda HEL9 dan INRA35 DNA Mikrosatelit

Berdasarkan hasil analisa DNA sapi Bali, terdapat ciri khusus yang tidak dimiliki oleh bangsa sapi lain di dunia, yaitu marker DNA mikrosatelit HEL9 dan INRA035. Hasil analisa DNA ini menegaskan kembali bahwa sapi Bali ini merupakan Bangsa sapi yang unik.

5. Satu-satunya Bangsa Sapi dengan Penyakit Khusus

Ada penyakit khas yang hanya menyerang sapi Bali, yaitu penyakit Jembrana. Ciri penyakit ini ialah pendarahan yang akut dan menyebabkan kematian. Sampai saat ini belum ditemukan obat yang tepat, namun kejadian ini sangat jarang terjadi dan dapat dicegah dengan pemeliharaan yang baik.

KOTEN MENARIK TENTANG DUNIA AGRIBISNIS (KLIK SINI)

Posting Komentar

0 Komentar