Ad Code

Responsive Advertisement

5 Jenis Burung Endemik di Indonesia Bagian Timur

 


Hewan endemik adalah spesies, genus, atau kelompok hewan dalam wilayah geografis tertentu. Sederhananya, hewan endemik adalah hewan asli daerah tertentu. Jadi, hewan endemik hanya dapat ditemukan dan tumbuh berkembang secara alami dalam wilayah tertentu atau asalnya saja.

Hewan endemik sifatnya unik dan tak ditemukan di daerah lain.

Berikut burung-burung endemik di Indonesia bagian timur:

1. Cendrawasih Parotia (Parotia carolae)

Burung ini merupakan salah satu jenis cendrawasih yang ditemukan di Papua, khususnya di Pegunungan Arfak.

Burung jantan memiliki bulu-bulu khusus yang dapat dibentangkan seperti layar saat sedang berdansa untuk menarik perhatian betina.

2. Kasuari (Casuariidae)

Terdapat tiga jenis kasuari yang endemik di Papua yaitu kasuari besar (Casuarius casuarius), kasuari kecil (Casuarius bennetti), dan kasuari dataran rendah (Casuarius unappendiculatus).Burung-burung ini memiliki tubuh besar, sayap yang pendek, dan kaki yang kuat dengan cakar tajam.

3. Kakatua Raja (Cacatua haematuropygia)

Juga dikenal sebagai Kakatua Jambul Kuning, burung ini adalah salah satu spesies kakatua endemik di Nusa Tenggara Timur.Mereka memiliki bulu putih dengan jambul kuning yang mencolok di atas kepala.

4. Kakatua Tanimbar (Cacatua goffiniana)

Burung ini merupakan spesies kakatua yang hanya ditemukan di Kepulauan Tanimbar, bagian dari provinsi Maluku. Mereka memiliki bulu putih dengan bercak-bercak merah pada wajahnya.

5. Jalak Papua (Pyrrhula murina)

Jalak endemik Papua ini memiliki bulu berwarna cokelat dan putih serta paruh yang kehitaman. Mereka umumnya ditemukan di hutan pegunungan Papua.

Untuk diketahui, ini hanya sebagian kecil dari burung-burung endemik di Indonesia bagian timur.

Masih banyak spesies lainnya yang juga sangat menarik dan unik, menjadi bagian penting dari keanekaragaman hayati Indonesia.

KONTEN MENARIK TENTANG DUNIA AGRIBISNIS ( KLIK SINI )


Posting Komentar

0 Komentar