Ad Code

Responsive Advertisement

5 Jenis Urban farming yang Cocok di Perkotaan

 

Urban farming artinya memanfaatkan ruang terbuka menjadi lahan hijau yang produktif. Lahan tanam yang sempit di kota-kota besar, membuat kegiatan urban farming bisa dilakukan di mana saja, seperti di halaman, kantor, balkon bahkan atap rumah.

Urban farming pun termasuk kegiatan bertani yang sangat mudah. Dengan memanfaatkan barang-barang yang tidak terpakai seperti kaleng cat bekas, paralon hingga botol air bekas bisa dijadikan wadah untuk bercocok tanam.

Jika ingin mengenal apa saja beberapa metode urban farming, kali ini Kami sudah merangkum informasinya untuk Sobat Green. Disimak ya!

1. Aquaponik

Aquaponik adalah proses budidaya yang memadukan konsep budidaya tanam dengan budidaya simbiosis ikan sekaligus.Tanaman yang cocok untuk menggunakan metode ini antara lain kangkung, pakcoy, selada dan juga jenis ikan seperti lele, nila, dan ikan mas.

2.Vertikultur

Vertikultur berasal dari Bahasa Inggris, yaitu vertical dan culture. Vertikultur merupakan teknik bercocok tanam di ruang atau lahan sempit. Metode ini dengan memanfaatkan bidang vertikal sebagai tempat bercocok tanam yang dilakukan bertingkat. Budidaya tanaman vertikal ini menggunakan paralon atau botol pada bertingkat di ruang sempit.

3. Hidroponik

Hidroponik sendiri pada dasarnya adalah menanam tanpa tanah, tetapi 100 persen menggunakan air dan campuran nutrisi yang hanya dibutuhkan sayuran dalam penanaman. Hidroponik pada dasarnya cukup mudah dilakukan dalam skala rumah tangga. Panen sayurnya sendiri yang mudah, apalagi kalau hasilnya bagus.

4. Wall garden

Pada dasarnya konsep wall gardening hampir sama dengan metode vertikultur. Hanya saja, bedanya hanya pada dinding sebagai media tanam. Tanaman yang cocok untuk menggunakan cara ini antara lain tomat, cabai, umbi-umbian dan berbagai jenis tanaman hias. Metode ini sangat mudah, lantaran bisa diterapkan pada dinding rumah atau halaman belakang kita yang terkena sinar matahari.

5. Pot dan polybag

Pot dan polybag menjadi pilihan banyak orang untuk berkebun baik di perkotaan atau pedesaan. Penggunaan polybag sangat menghemat tempat, karena tidak membutuhkan lahan luas untuk media tanam. Ukuran polybag dan pot cukup beragam, dapat disesuaikan dengan ukuran tanaman.

Nah, Itulah 5 Jenis Urban farming yang Cocok di Perkotaan.

KONTEN MENARIK TENTANG DUNIA AGRIBISNIS ( KLIK SINI )

Posting Komentar

0 Komentar